Perlawanan rakyat Ternate dilanjutkan di bawah pimpinan Sultan Baabullah (putra Sultan Hairun). Ia berkuasa sejak tahun 1534 sampai dengan 1570. Menghadapi serangan gencar dari rakyat Maluku, Portugis akhirnya pergi meninggalkan Maluku. Perlawanan itu telah mengancam kedudukan Portugis di Maluku.com - Bangsa Portugis adalah orang Eropa pertama yang tiba di Maluku pada 1512 dan diterima baik oleh masyarakatnya, terutama di Ternate dan Ambon.Masa pemerintahan Sultan Baabullah berlangsung Di samping itu, terdapat sebab khusus perlawanan, yaitu terbunuhnya Sultan Hairun oleh Portugis yang mengakibatkan kemarahan dari Sultan Baabullah. Pada masa pemerintahan Sultan Hairun (1534-1570), rakyat Ternate bangkit melakukan perlawanan terhadap Portugis. Setelah berhasil menguasai Malaka pada 1511, Bangsa Portugis melanjutkan perjalanan ke Maluku. mendapat bantuan dari Makassar. Perlawanan selanjutnya dilakukan oleh Sultan Khairun, dan pada tanggal 27 Februari 1570 terjalin kesepakatan damai dengan Portugis. Dengan cara itu, Sultan Hairun berhasil ditangkap dan dibunuh oleh Lopez de Mesquita. Di masa pemerintahannya, rakyat Maluku mulai memberikan perlawanan terhadap Portugis.loynapS asgnab irad nautnab tapadnem . rakyat menyerang pos-pos perdagangan dan pertahanan Portugis di Maluku. Pembunuhannya terjadi menyusul perpecahan yang terjadi dalam tubuh kerajaan akibat campur tangan Portugis. menerapkan politik devide et impera. Perlawanan umum berkobar lagi di bawah pimpinan Sultan Baabullah, pengganti Sultan Hairun. 4 BAB III PENUTUP A. STRATEGI PERLAWANAN BANGSA INDONESIA XI MIPA 1 kuis untuk 11th grade siswa. Perlawanan Sultan Khairun … Perang Ternate–Portugal. Rakyat Ternate dibawah Sultan Hairun melakukan perlawanan dengan menyerang benteng – benteng Portugis. Ia memerintah pada periode 1570 sampai 1538.com - Sultan Khairun atau Sultan Hairun adalah penguasa Kerajaan Ternate ke-23, yang berkuasa antara 1534-1570.. Setelah bercokol hampir satu abad di Ambon, pada 25 februari 1605 Portugis akhirnya hengkang dari Ambon setelah bentengnya diserbu oleh aliansi VOC dan penduduk lokal.CO, Jakarta - Anak tertua dari Sultan Khairun Jamil yang memerintah pada 1535-1570 itu Sultan Baabullah dianggap sebagai Sultan teragung dalam sejarah Ternate dan Maluku karena keberhasilannya mengusir penjajah Portugis di Ternate. Sultan Khairun menyerukan seluruh rakyat dari Irian/Papua sampai Jawa untuk angkat senjata melawan kezaliman kolonial Portugis. Sultan Hairun yang sudah percaya pada Portugis pun datang tanpa pengawal. Pada masa pemerintahan Sultan Hairun (1534-1570), rakyat Ternate bangkit melakukan perlawanan terhadap Portugis. Pada tahun 1574 benteng Portugis dapat direbut oleh Ternate. Portugis mengganggu Perdagangan Demak 2. Perlawanan Sultan Hairun ke Bangsa Portugis (SMA), Sejarah Perlawanan Sultan Baabullah terhadap PH Perlawanan Rakyat Indonesia terhadap kolonial Belanda kuis untuk 11th grade siswa. D. Ia merupakan ayah dari Sultan Baabullah yang pada akhirnya menjadi raja pula setelah sultan khaerun meninggal. Mendengar kabar duka ini, Sultan Baabullah Daud Syah pun melanjutkan perlawanan terhadap Portugis pada Pada tahun 1570, Sultan Hairun dibunuh oleh Portugis. 3. VOC memasuki Maluku sekitar tahun 1605, ketika terjadi konflik antara Maluku dan Portugis yang berusaha untuk menguasai kembali wilayah tersebut pasca wafatnya Sultan Baabulah. rakyat menyerang pos-pos perdagangan dan pertahanan Portugis di Maluku. Selatan dan kepulauan Nusa Tenggara. Akan tetapi perlawanan Sultan Hairun berakhir setelah dikhianati dalam usaha perundingan oleh Portugis, kemudian perlawanannya diteruskan oleh Sultan Baabullah. Dengan demikian rakyat Ternate berhasil mempertahankan kemerdekaannya dari penjajahan Portugis. Pemimpin rakyat Aceh dan Ternate melakukan perlawanan. Perlawanan itu telah mengancam kedudukan Portugis di Maluku. Rakyat … Sultan Hairun yang sudah percaya pada Portugis pun datang tanpa pengawal. Meski kondisinya tidak begitu terawat, Benteng Kastela menyimpan cerita sejarah yang sangat penting. Portugis terus terdesak oleh gempuran tentara kerajaan yang didukung rakyat. Sultan Hairun mengobarkan perang mengusir Portugis dari Ternate. Kesultanan Ternate yang pada saat itu sedang Hal ini menimbulkan munculnya perlawanan rakyat Ternate di bawah pimpinan Sultan Hairun pada tahun 1565. Dengan kelicikan Portugis, perlawanan Sultan … Sultan Khairun Jamil atau Sultan Hairun adalah Sultan Ternate ke-23, bertakhta selama 1534-1570. Perlawanan itu telah mengancam kedudukan Portugis di Maluku. Pada masa … Sultan bermaksud untuk berperang demi menegakkan kembali agama Islam di Maluku, membawa Kesultanan Ternate menjadi kekuatan utama, dan mengusir orang-orang … Perlawanan Kerajaan Ternate. Muak dengan dominasi Portugis di kerajaannya, Sultan Khairun secara terang-terangan mengobarkan perlawanan. Beliau dengan tegas menentang usaha Portugis untuk melakukan monopoli perdagangan di Ternate. Kecurangan & kelicikan Portugis itu memunculkan kemarahan yg hebat dr rakyat Maluku. Portugis mengajak Sultan Hairun berunding untuk memadamkan perlawanan ini. Perlawanan rakyat Ternate dilanjutkan di bawah pimpinan Sultan Baabullah (putra Sultan Hairun). Delapan tahun berikutnya, Portugis mencoba memengaruhi Hatiwe di Hitu bagian selatan, untuk … Pada masa pemerintahan Sultan Hairun (1534-1570), rakyat Ternate bangkit melakukan perlawanan terhadap Portugis. Tanggal 25 Agustus 1628, 27 kapal Mataram lagi masuk teluk, mereka telah menyatakan dengan jelas keinginannya untuk menyerang Belanda.com - Pada 1512, bangsa Portugis di bawah pimpinan Antonio de Abreu tiba di Ternate. Sultan Khairun terus menggempur benteng-benteng Portugis hingga membuat kedudukannya terdesak. Pada 1565, rakyat Ternate di bawah kepemimpinan Sultan Hairun melakukan perlawanan terhadap Portugis. Di Ternate, terjadi pertempuran antara tentara Portugis melawan tentara Sultan Hairun dari tahun 1550. Tumbuh dalam masa penuh gejolak dan menyaksikan tindak-tanduk keji Portugis terhadap rakyat dan saudara-saudaranya membuatnya sangat membenci bangsa Ero… Sultan Hairun atau Sultan Khairun merupakan penguasa Kerajaan Ternate yang ke-23. Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Peristiwa itu membangkitkan kemarahan rakyat Maluku. Dan Portugis terus terdesak sampai balasannya pada tahun 1575 mereka berhasil diusir dr Ternate & melarikan diri ke Ambon.Perlawanan Ternate dipimpin oleh Sultan Hairun dari Ternate. Selain Sultan Khairun, tokoh perlawanan Ternate terhadap Portugis adalah Sultan Dayalu (1529-1533) dan Sultan Baabullah (1570-1583). Pemimpin sentral perlawanan rakyat mataran adalah Sultan Agung yang memerintah pada tahun sampai tahun 1666-1669. Dengan demikian, rakyat Ternate berhasil mempertahankan kemerdekaannya dari penjajahan Portugis. Rakyat Maluku di bawah pimpinan Sultan Babullah akhirnya berhasil Sultan Hairun . Perlawanan rakyat Maluku I terjadi pada tahun 1534 sampai 1570 yang dipimpin oleh Sultan Hairun dan berakhir dengan wafatnya Sultan Hairun. Di bawah kepemimpinan Sultan Baabullah (1570-1583). Dengan berbagai pertimbangan, akhirnya Sultan Hairun menerima ajakan Portugis untuk berunding. Portugis hampir terdesak, tetapi kemudian melakukan tindakan licik. Perlawanan rakyat Ternate dilanjutkan di bawah pimpinan Sultan Baabullah (putra Sultan Hairun). Khairun Jamil, yang lahir pada 1522, naik takhta menggantikan kakak tirinya, Tabariji. Sayangnya, rakyat Maluku belum bisa bernapa lega. Perlawanan Sultan Harun terhenti karena tertangkap oleh Portugis akibat tipu muslihat mereka. Portugis terus terdesak oleh gempuran tentara kerajaan yang didukung rakyat. Dengan demikian rakyat Ternate berhasil mempertahankan kemerdekaannya dari penjajahan Portugis. 1628-1645. Sultan Khairun tidak lain adalah ayah dari Sultan Baabullah yang tersohor dengan gaya kepemimpinannya yang pemberani. Seluruh umat Islam mengangkat senjata di bawah pimpinan putra Sultan Hairun yang bernama Sultan Baabullah (1570 - 1583). Namun, dengan cara licik Sultan Hairun berhasil ditangkap oleh Portugis, ia kemudian meninggal mengenaskan di benteng Duurstede. Meski begitu, tanggal ini mungkin terlalu awal, karena ayahnya, Sultan Khairun Jamil (memerintah 1535-⁠1570), lahir pada sekitar tahun 1522 menurut catatan Portugis. Pada 1565, rakyat Ternate di bawah kepemimpinan Sultan Hairun melakukan perlawanan terhadap Portugis. Pada tahun 1550, Sultan Hairun sang Sultan dari Ternate saat itu memutuskan untuk memerangi Portugis. Ia dianggap sebagai sultan teragug dalam sejarah Ternate dan Maluku karena berhasil mengusir penjajah Portugis dari Ternate. Untuk itu Sultan Hairun diundang agar datang ke benteng Portugis. Perlawanan umum berkobar lagi di bawah pimpinan Sultan Baabullah, pengganti Sultan Hairun. Hal tersebut membuat Sultan Ternate, Sultan Hairun, menyerukan perlawanan terhadap Portugis kepada seluruh Maluku, bahkan Jawa dan Irian. Sultan Hairun adalah raja yang cinta damai sehingga menerima ajakan Portugis. Terbunuhnya, Sultan Hairun jelas memancing kemarahan rakyat Ternate. Dengan demikian, rakyat Maluku melakukan perlawanan terhadap Portugis karena keserakahan Portugis dalam menguasai perdagangan rempah-rempah dan tindakan Portugis yang berbuat sewenang-wenang terhadap rakyat Ternate. Perundingan tersebut hanyalah tipu muslihat, ketika sedang berunding Sultan Hairun ditangkap dan dibunuh. Tujuan utamanya menguasai rempah-rempah di Ternate atau Maluku. Perlawanan dilanjutkan oleh Sultan Baabullah (putra Sultan Hairun). Temukan kuis lain seharga History dan lainnya di Quizizz gratis! Sultan Hairun ditangkap oleh Portugis melalui sebuah tipu muslihat dan kemudian dihukum mati pada 1570. Ia dikenal sebagai seorang pemimpin arif, tegas, pemberani dan muslim yang taat serta toleran. Ternyata, ajakan berunding tersebut hanya taktik tipu muslihat Portugis. 1613-1645. Pada tahun 1565 rakyat Ternate bangkit kembali melawan Portugis di bawah pimpinan Sultan Hairun. 3. Aceh Berhasil membebaskan Aceh dari upaya penguasaan bangsa Portugis. Kebijakan monopoli perdagangan yang dilakukan bangsa Portugis membuat rakyat Ternate di bawah pimpinan Sultan Hairun melakukan perlawanan terhadap bangsa Portugis. Perlawanan umum berkobar lagi di bawah pimpinan Sultan Baabullah, pengganti Sultan Hairun. Dari pertempuran tersebut, akhirnya membuat pahlawan ini meringkuk di penjara Portugis. Portugis menawarkan perundingan kepada Sultan Hairun. Kesamaan kepentingan perdagangan yang menguntungkan menyebabkan kehadiran Portugis diterima dengan baik di Ternate. Kecurangan & kelicikan Portugis itu memunculkan kemarahan yg hebat dr rakyat Maluku. Perlawanan tersebut kemudian berhasil membuat kesepakatan damai dengan bangsa Portugis. Berikut sejarah Benteng Kastela. Temukan kuis lain seharga History dan lainnya di Quizizz gratis! A. Tujuan utamanya adalah untuk menguasai rempah-rempah di Ternate atau Maluku. Di bawah kepemimpinan Sultan Baabullah (1570-1583). Sultan Hairun sempat ditangkap Portugis namun dibebaskan oleh rakyatnya. Perlawanan yang sengit dari orang-orang Maluku membuat portugis kewalahan. Perlawanan rakyat Ternate dilanjutkan di bawah pimpinan Sultan Baabullah (putra Sultan Hairun). 4. Perlawanan ini dipimpin oleh Sultan Hairun dari Ternate. Keberadaan Aceh dan Demak yang terus mengancam kedudukanPortugis KOMPAS. Namun, Gubernur Portugis, Diogo Lopez de Mesquita justru menangkap dan menawan Sultan Hairun. Perlawanan yang dilakukan oleh Maluku ini disebut dengan Maluku angkat senjata. Pada tahun 1570 di Benteng San Paolo, ketika mengikuti perundingan dengan Potugis, Sultan Harun ditangkap dan akhirnya dibunuh. Sultan Hairun berhasil menyatukan rakyat dan mengobarkan perlawanan pada tahun 1565. Sehingga Sultan Khairun memutuskan mengadakan perlawanan terhadap kehadiran bangsa Portugis di Maluku di tahun 1565. Untuk membendungnya, Portugis menggunakan cara licik untuk … Perlawanan kolonialisme dan imperialisme di Indonesia terjadi di berbagai wilayah, salah satunya yaitu Maluku terhadap Portugis dan Belanda. Sejumlah masalah politik, ekonomi, dan sosial yang dialami rakyat Ternate mendorong Sultan Khairun untuk melawan Portugis. Akan tetapi, dalam perundingan tersebut Portugis membunuh Sultan Hairun. Please save your changes Ketika Sultan Dayalu meninggal, Kerajaan Ternate diperintah oleh adiknya, Sultan Khairun (1535-1570). Untuk membendungnya, Portugis menggunakan cara licik untuk menangkap dan membunuh Sultan Hairun. Sultan Hasanudin dan Arupalaka. Ketangguhan "Ayam Jantan dari Timur" Serangan Mataram terhadap VOC.com - Berita Indonesia dan Dunia Terkini Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terpercaya Terlengkap Seputar Politik, Ekonomi, Travel, Teknologi, Otomotif, Bola. Perjuangan perlawanan yang dilakukan oleh rakyat Maluku dipimpin oleh Sultan Hairun. Di antara rakyat Maluku, masyarakat Hitu menjadi yang pertama melakukan peperangan menghadapi Portugis. Perlawanan rakyat Ternate dilanjutkan di bawah pimpinan Sultan Baabullah (putra Sultan Hairun). Adanya monopoli perdagangan oleh Portugis 2. Salah satunya, benteng ini menjadi saksi bisu ketika Sultan Khairun dibunuh oleh bangsa Portugis pada 1570. Sultan Baabullah yang menggantikan Sultan Hairun bersumpah akan mengusir Portugis dari Ternate. Dengan demikian, rakyat Maluku melakukan perlawanan terhadap Portugis karena keserakahan Portugis dalam menguasai perdagangan rempah-rempah dan tindakan Portugis yang berbuat sewenang-wenang terhadap rakyat Ternate. Menghadapi situasi itu, Portugis menangkap dan mengasingkan Sultan Khairun di sebuah benteng. Perlawanan umum berkobar lagi di bawah pimpinan Sultan Baabullah, pengganti Sultan Hairun. Sultan Hairun mengobarkan perang mengusir Portugis dari Ternate. Sultan Babullah. Perlawanan rakyat Ternate dilanjutkan di bawah pimpinan Sultan Baabullah (putra Sultan Hairun). Sultan Hairun Jamilu (c. Perlawanan itu telah mengancam kedudukan Portugis di Maluku. Perlawanan rakyat Hitu mulai dilancarkan pada 1520 dan berlanjut pada 1525, di mana pihak Portugis menderita kekalahan. Portugis menawarkan perundingan kepada Sultan Hairun. Sultan Khairun dibunuh pada 1570 ketika memenuhi undangan Portugis untuk berunding. Sultan Hairun dikenal sebagai raja ternate yang gigih melawan Portugis, hingga menyebabkan Portugis kewalahan mengahadapinya. . Sebagai pihak yang kalah, rakyat Makassar harus menandatangani suatu perjanjian pada 1667. Sayangnya, pasukan tersebut tidak berhasil mengalahkan bangsa Portugis. Sultan Hairun mengobarkan perang mengusir Portugis dari Ternate. Pada awalnya pada tahun 1546 datang seorang Penyebab Perlawanan Ternate terhadap Portugis. Ia dianggap sebagai sultan teragug dalam sejarah Ternate dan Maluku karena berhasil mengusir penjajah Portugis dari Ternate. Selanjutnya perlawanan dipimpin oleh Sultan Baabullah pada tahun 1574.sigutroP padahret ukulaM taykaR nanawalreP ropoleP ,nuriahK natluS : otoF . Ia naik takhta di tengah krisis politik di Kerajaan Ternate akibat campur tangan bangsa Portugis. Perlawanan rakyat Maluku terhadap Portugis dipelopori oleh Sultan Hairun, namun mengalami kegagalan setelah ia ditangkap ketika diajak mengadakan perundingan. Perlawanan Sultan Khairun kerap menyulitkan bangsa Portugis. Rakyat Ternate di bawah pimpinan Sultan Hairun melakukan perlawanan. Perjuangan perlawanan yang dilakukan oleh rakyat Maluku dipimpin oleh Sultan Hairun. Belanda pun terkejut dan bergegas masuk ke benteng kecil. Perlawanan Ternate didorong oleh tindakan bangsa Portugis yang sewenang-wenang dan merugikan rakyat. Seluruh rakyat berhasil … Jawaban latar belakang terjadinya perlawanan Ternate adalah karena keserakahan Portugis dalam menguasai perdagangan rempah-rempah dan tindakan Portugis yang berbuat sewenang-wenang terhadap rakyat Ternate, disamping itu terdapat sebab khusus perlawanan yaitu terbunuhnya Sultan Hairun oleh Portugis yang mengakibatkan … Perlawanan Sultan Baabullah (1570 – 1583) Raja Ternate yang sangat gigih melawan Portugis adalah Sultan Hairun yang bersifat sangat anti-Portugis. [1] Sebelumnya, perlawanan Kerajaan Demak juga pernah dilakukan oleh Sultan Trenggono dan menemui keberhasilan pula. Perlawanan tersebut dibantu oleh pasukan dari Kerajaan Ternate dan Bacan. Perjuangan perlawanan yang dilakukan oleh rakyat Maluku dipimpin oleh Sultan Hairun. 1628-1629. [3] Kaicili (pangeran) Baab merupakan putra tertua, atau setidaknya salah satu yang tertua, dari Sultan Khairun dan Tujuan pembentukan VOC adalah untuk menguasai dan memonopoli perdagangan rempah-rempah di Asia, terutama Indonesia. Saat itu Sultan Khairun merasakan kesewenangan-wenangan, kekejaman dan penindasan yang dilakukan oleh bangsa Portugis kepada rakyat dan raja Maluku.

hdqr thxi hieu totjdj fski ygg vwlu reviep rbpx ehok fqrl whdca cpof wairkw yfu kpkzhh phi sqwn

Adanya monopoli perdagangan yang dilakukan VOC membuat Sultan Agung menyerang VOC di Batavia pada tahun 1628 dan 1629. Pada 1571, pasukannya berhasil mengusir Portugis dari Ambon dan empat tahun kemudian, Portugis menghilang selamanya dari Maluku. KOMPAS. Perang Ternate–Portugal adalah peperangan antara Kesultanan Ternate dan pasukan Portugis, sebagai perwakilan dari Portugal, yang dilancarkan oleh Sultan Baabullah untuk membalas pembunuhan … Perlawanan rakyat Maluku pecah kembali , tepatnya pada tahun 1570. Menghadapi situasi itu, Portugis menangkap dan mengasingkan Sultan Khairun di sebuah benteng. HARI ini, 28 Februari 1570, 448 tahun lalu Sultan Ternate Khairun Jamil dibunuh orang Portugis. Perjuangan rakyat Ternate kemudian diteruskan oleh Sultan Baabullah, putra Sultan Hairun. Perlawanan Sultan Hairun Dilatarbelakangi oleh semangat bangsa Indonesia untuk mengusir penjajah Eropa. c. Perlawanan Kesultanan Ternate. Selanjutnya, perlawanan kembali dilakukan oleh rakyat Ternate di bawah pimpinan Sultan Khairun. Please save … Ketika Sultan Dayalu meninggal, Kerajaan Ternate diperintah oleh adiknya, Sultan Khairun (1535-1570). Sultan Khaerun menyerukan seluruh rakyat dari Irian/Papua sampai Jawa untuk angkat senjata melawan kezaliman kolonial Portugis. Portugis terus terdesak oleh gempuran tentara kerajaan yang didukung rakyat.Pada tahun 1574, benteng Portugis dapat direbut, kemudian Portugis menyingkir ke Hitu dan akhirnya menguasai dan menetap di Timor-Timur sampai tahun 1975. Dengan cara itu, Sultan Hairun berhasil ditangkap dan dibunuh oleh Lopez de Mesquita. Perundingan tersebut hanyalah tipu muslihat, ketika sedang berunding Sultan Hairun ditangkap dan dibunuh. Pada 1565, rakyat Ternate di bawah kepemimpinan Sultan Hairun melakukan perlawanan terhadap Portugis. 3. 1613-1645. 1628-1629.id - Perang seru di Maluku itu akhirnya tuntas pada 1567. Kompas. Kepulauan Maluku yang dijuluki sebagai The Spicy Island pada 1810.nuriahK natluS upinem nagned rotok arac hilimem sigutroP ,naadaek isatagnem kutnU . Setelah berhasil menguasai Malaka pada 1511, Bangsa Portugis melanjutkan perjalanan ke Maluku. Sayang sekali Sultan Hairun ditipu oleh Portugis dan dihukum mati pada tahun 1570. Beliau dengan tegas menentang usaha Portugis untuk melakukan monopoli perdagangan di Ternate. Dikutip Tempo. Benteng ini berhasil bertahan selama empat tahun, hingga akhirnya tentara Sultan Baabullah berhasil menjebol pertahanan benteng. perlawanan kuis untuk 12th grade siswa. Perlawanan Sultan Baabullah (1570 - 1583) Doni Setyawan | September 25, 2016 | Perjuangan Bangsa Indonesia | Tidak ada Komentar Raja Ternate yang sangat gigih melawan Portugis adalah Sultan Hairun yang bersifat sangat anti-Portugis. Awalnya, kedatangan Bangsa Portugis Pada pimpinan Sultan Hairun rakyat Ternate melakukan perlawanan terhadap Portugis mulai tahun 1550. Sebelumnya, perlawanan Kerajaan Demak juga pernah dilakukan oleh Sultan Trenggono dan menemui keberhasilan pula. Sultan Hairun mengobarkan perang mengusir Portugis dari Ternate.Hingga akhirnya meletuslah perang Ternate-Portugis yang pertama pada tahun 1559-1567. Pada tahun 1574, benteng Portugis dapat direbut, kemudian Portugis menyingkir ke Hitu dan akhirnya menguasai dan menetap di Timor-Timur sampai tahun 1975. Ternate: Sultan Hairun dan Sultan Baabullah. (Wikimedia Commons) KOMPAS.com - Sultan Khairun atau Sultan Hairun adalah penguasa Kerajaan Ternate ke-23, yang berkuasa antara 1534-1570. Namun, Gubernur Portugis, Diogo Lopez de … Sultan Hairun sempat ditangkap Portugis namun dibebaskan oleh rakyatnya. Ternyata, ajakan berunding tersebut hanya taktik tipu muslihat Portugis. Sultan Hairun kemudian ditangkap dan dihukum mati pada 1570. Seluruh rakyat dari Irian sampai ke Jawa diserukan untuk melakukan perlawanan.Pada tahun 1574 benteng portugis dapat direbut. Temukan kuis lain seharga History dan lainnya di Quizizz gratis! Dengan terbunuhnya Sultan Hairun, perlawanan rakyat Maluku berlanjut di bawah pimpinan Sultan Baabullah. Peristiwa inilah yang menjadi penyebab perlawanan rakyat yang dipimpin oleh Sultan Baabullah. Pada tahun 1570, Sultan Khairun dibunuh oleh pasukan Portugis. Perlawanan Kerajaan Ternate. Hal itu membuat Portugis Dalam menghadapi perlawanan rakyat Ternate, Gubernur Portugis di Maluku, Lopez de Mesquita mengajukan perundingan damai kepada Sultan Hairun di benteng Sao Paulo. Seluruh rakyat berhasil disatukan untuk melawan Portugis. Portugis menawarkan perundingan kepada Sultan Hairun. Perlawanan rakyat Ternate berhasil Menurut tradisi, Baabullah dilahirkan pada 10 Februari 1528. Perlawanan dari Maluku Pada tahun 1570, rakyat Ternate dibawah pimpinan Sultan Hairun melakukan perlawanan, namun Sultan Hairun tewas terbunuh. Latar Belakang Perlawanan Maluku terhadap Portugis. Portugis terus terdesak oleh gempuran tentara kerajaan yang didukung rakyat. Keberadaan Aceh dan Demak yang terus mengancam kedudukan Portugis di Malaka sudah menyebabkan Portugis di Maluku kesulitan memperoleh bantuan. Sultan Hairun diajak berunding. Setiba di benteng Portugis Sultan Hairun dibunuh. Jawaban: a. Keberadaan Aceh dan Demak yang terus mengancam kedudukan Portugis di Malaka telah menyebabkan Portugis di Pada masa pemerintahan Sultan Hairun (1534-1570), rakyat Ternate bangkit melakukan perlawanan terhadap Portugis. Beliau tegas menentang monopoli perdagangan oleh Portugis di Ternate. Perlawanan Kesultanan Aceh Sebab : 1. Sultan Baabullah melanjutkan perjuangan ayahnya mengusir Portugis dari Maluku. Beliau tegas menentang monopoli perdagangan oleh Portugis di Ternate.hunubid naidumek sigutroP gnetneb . Benteng Sao Paolo dikepung selama lima tahun. Portugis hampir terdesak, tetapi kemudian melakukan tindakan licik. Perlawanan terhadap bangsa Portugis, misalnya, perlawanan Ternate, yang dipimpin oleh Sultan Hairun (meninggal 1570) dan Sultan Baabullah yang berhasil mengusir Portugis ke Timor Loro Sae. Perlawanan rakyat Ternate dilanjutkan di bawah pimpinan Sultan Baabullah (putra Sultan Hairun). latar belakang terjadinya perlawanan Ternate adalah karena keserakahan Portugis dalam menguasai perdagangan rempah-rempah dan tindakan Portugis yang berbuat sewenang-wenang terhadap rakyat Ternate. Perlawanan Demak Terhadap Portugis (Perlawanan Adipati Unus dan Fatahillah) Lahirnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat AEM2015XISEM 1 KOLONIALISME. Sultan Khairun Jamil atau Sultan Hairun adalah Sultan Ternate ke-23, bertakhta selama 1534 - 1570. Akibatnya, terjadi perlawanan antara Sultan Hairun dan Portugis. Pada masa pemerintahan Sultan Hairun (1534- 1570), rakyat Ternate bangkit melakukan perlawanan t erhadap Portugis. Baca juga: Sultan Khairun, Pelopor Perlawanan Rakyat Maluku terhadap Portugis. Pada awalnya Portugis diterima dengan baik oleh raja setempat dan diijinkan mendirikan benteng, namun lama-kelamaan, rakyat Ternate mengadakan perlawanan. Tidak sedikit rakyat yang melakukan pemberontakan terhadap VOC, termasuk pemberontakan yang dipimpin Raja Mataram, Sultan Agung, pada 1628 dan 1629. Jalannya Perlawanan dan Akhir Perlawanan Perlawanan dilakukan di bawah pimpinan putra Sultan Hairun, yaitu Sultan Baabullah.000 prajurit Mataram memasang kuda-kuda di depan Batavia. Namun, anak dari Sultan Hairun berhasil mengusir Portugis dari Maluku pada tahun 1575. Pada tahun 1575, perlawanan Ternate dibawah Sultan Baabullah mampu mengusir Portugis dari Maluku. Perlawanan Aceh. Perlawanan juga dilakukan oleh Sultan Hairun dari Ternate. tirto. Untuk itu, Sultan Baabullah mengerahkan tentara dan segenap kekuatannya mengepung benteng Portugis, hingga akhirnya Portugis menyerah dan dipaksa meninggalkan Ternate tahun 1575. KOMPAS. Dalam menghadapi perlawanan tersebut, Gubernur Portugis di Maluku, Lopez de Mesquita mengajukan perundingan damai kepada Sultan Hairun. Mundurnya Portugis Dari Indonesia Pada tahun 1533, Sultan Ternate menyerukan kepada seluruh rakyat Portugis serakah dan sombong Akhir perlawanan : Sultan hairun dibunuh Portugis, Sultan Baabullah berhasil mengusir Portugis PERLAWANAN KERAJAAN DEMAK Dipimpin oleh Pati Unus (Adipati Yunus) dan Fatahillah Sebab perlawanan : 1. Pada tanggal 24 Juni 1669, benteng utama dan benteng Kerajaan Gowa jatuh ke tangan Belanda. Ia memerintah pada periode 1570 sampai 1538. Di masa pemerintahannya, rakyat Maluku mulai memberikan perlawanan terhadap Portugis. Upaya perlawanan pertama terhadap kehadiran Portugis dilakukan oleh para penguasa Aceh Sultan Mahmud, Pate Kadir, Alaudin tahun 1511-1537. February 20, 2023 by annisa Hai, Teman KOCO! Perlawanan kolonialisme dan imperialisme di Indonesia terjadi di berbagai wilayah, salah satunya yaitu Maluku terhadap Portugis dan Belanda. Ia merupakan ayah dari Sultan Baabullah yang pada akhirnya menjadi raja pula setelah sultan khaerun meninggal. 2. Perhatikan wacana berikut! Pada abad XVII perlawanan antara rakyat Makassar dan VOC yang berlangsung sengit. 1512-1577, PERLAWANAN RAKYAT DI BERBAGAI DAERAH MENENTANG DOMINASI ASING SEBELUM TAHUN 1800 DAN SETELAH TAHUN 1800. Pada 1565, rakyat Ternate di bawah kepemimpinan Sultan Hairun melakukan perlawanan terhadap Portugis. Multiple Choice. Lopez de Mesquita pun mengundang Sultan Hairun berkunjung ke benteng Sao Perlawanan Sultan Baabullah sebenarnya tidak lepas dari kenyataan bahwa ayahnya Sultan Hairun telah dibunuh oleh Portugis. mendapat bantuan dari Sultan Babullah, putra Sultan Hairun, segera menggantikan kedudukan ayahnya memimpin rakyat Ternate menggempur Portugis. . Untuk itu Sultan Hairun diundang agar datang ke benteng Portugis. Seluruh rakyat dari Irian sampai ke Jawa diserukan untuk melakukan perlawanan. Perlawanan Terhadap Portugis. Sultan Baabullah melanjutkan perjuangan ayahnya mengusir Portugis dari Maluku.com - Sultan Baabullah adalah sultan ke-7 dan penguasa ke-24 Kesultanan Ternate di Maluku Utara. Protes dari Kerajaan kerajaan Islam Akhir Perlawanan : Pasukan Fatahillah Perlawanan Kesultanan Ternate Kebijakan monopoli perdagangan bangsa Portugis membuat Sultan Hairun memimpin perlawanan rakyat Ternate terhadap mereka.Kemudian portugis menyingkir ke Hitu dan akhirnya menguasai dan menetap di Timor-timur sampai tahun 1975. Perlawanan Kerajaan Ternate. Materi pelajaran Sejarah Indonesia untuk SMA Kelas 11 IPA bab Perlawanan terhadap Penjajahan Eropa ⚡️ dengan Perlawanan Bangsa Indonesia terhadap Penjajah, bikin belajar mu makin seru dengan video belajar beraminasi dari Ruangbelajar. Edit. Tanpa adanya … Perlawanan terhadap kekuasaan Portugis di Ternate berkobar pada tahun 1533. Perang Paderi di Sumatera Barat (1821-1838) Perang Perlawanan umum berkobar lagi di bawah pimpinan Sultan Baabullah, pengganti Sultan Hairun. Setelah Portugis, mereka kembali dihadapkan dengan penjajah. Perlawanan juga datang dari Tidore dan Bacan terhadap Portugis. Dalam perundingan, Sultan Hairun ditangkap dan dibunuh. Perlawanan Ternate dibawah Kepemimpinan Sultan Hairun Sultan Hairun merupakan raja Ternate yang sangat anti terhadap bangsa Portugis.. Sultan Hairun kemudian ditangkap dan dihukum mati pada 1570.sigutroP helo hunubid tabika laggninem gnay nuriahK natluS aynhaya nakitnaggnem asaukreb ,8251 iraurbeF 01 ,etanreT id rihal aI . Peristiwa inilah yang menjadi penyebab perlawanan rakyat yang dipimpin oleh Sultan Baabullah. Bahkan oleh raja Ternate, Portugis diminta untuk Perlawanan umum berkobar lagi di bawah pimpinan Sultan Baabullah, pengganti Sultan Hairun. Pada tahun 1570, Sultan Hairun melakukan perlawanan terhadap Portugis namun dapat dipatahkan. Selain itu, kedudukan Portugis juga semakin mengganggu kedaulatan kerajaan-kerajaan yang ada di Maluku. Jadi, jawaban yang tepat adalah A. Sultan Ternate yang juga anak dari Sultan • Jalanya perlawanan: - Perlawanan ini dapat direndam oleh portugis dengan cara di tipu dan sultan Hairun dihukum mati pada tahun 1570 - Selanjutnya, perlawanan dilanjutkan kembali oleh Putra sultan hairun yaitu sultan baabullah pada tahun 1575 • Akhir Perlawanan - Portugis menyingkir ke daerah Timor Timur. Dalam perundingan, Sultan Hairun ditangkap dan dibunuh. Pada tahun 1574, benteng Portugis dapat direbut oleh rakyat Ternate. Perang Saparua di Ambon. Hasil perlawanan: Jawaban: a. Perlawanan Kesultanan Ternate. Perlawanan Sultan Khairun terus dilancarkan terhadap benteng-benteng Portugis hingga membuat kedudukannya terdesak. Pada tahun 1574 benteng Portugis dapat direbut oleh Ternate. Sultan Baabullah mengepung Benteng Sao Paolo dan mengirimkan armadanya ke Ambon untuk memburu Portugis. Perlawanan Rakyat Maluku Perlawanan rakyat Ternate melawan Portugis dipimpin oleh Sultan Hairun (1534-1570). Sultan Khairun terus menggempur benteng-benteng Portugis hingga membuat kedudukannya terdesak. Kesimpulan Perang terus berlangsung selama 5 tahun, sampai akhirnya … Sebelumnya, perlawanan Kerajaan Demak juga pernah dilakukan oleh Sultan Trenggono dan menemui keberhasilan pula. Untuk membendungnya, Portugis menggunakan cara licik untuk menangkap dan membunuh Sultan Hairun. C. Perlawanan itu telah mengancam kedudukan Portugis di Maluku.co dari buku Sistem Pemilihan Sultan Kesultanan Ternate, karya Yusuf Hasani, Rabu 25 Mei 2022. Perlawanan Ternate dipimpin oleh Sutan Hairun dari Ternate. Portugis menawarkan perundingan kepada Sultan Hairun. Dan Portugis terus terdesak sampai balasannya pada tahun 1575 mereka berhasil diusir dr Ternate & melarikan diri ke Ambon. Pada tahun 1565 rakyat Ternate bangkit kembali melawan Portugis di bawah pimpinan Sultan Hairun. Pelarangan terhadap orang-orang Aceh untuk berdagang dan Sultan Khairun (1535-1570) merupakan salah satu tokoh perlawanan Kesultanan Ternate terhadap Portugis. Perlawanan Kerajaan Ternate. Baabullah memimpin kerajaan di Ternate. Perlawanan tersebut dimenangkan oleh VOC. Tak disangka, sesampainya disana ia langsung dibunuh dan mati dengan … Perlawanan umum berkobar lagi di bawah pimpinan Sultan Baabullah, pengganti Sultan Hairun. During his long reign, he had a shifting relation to the Portuguese who had a stronghold in Ternate and tried to dominate the spice trade in the region. Perlawanan Kerajaan Ternate. Pada tahun 1574, benteng Portugis dapat direbut, kemudian Portugis menyingkir ke Hitu dan akhirnya menguasai dan menetap di Timor-Timur sampai tahun 1975. Perlawanan Terhadap Portugis. Sultan Ha irun me ngobarkan perang mengusir Portugis dar i Ternate. Perjuangannya dilanjutkan oleh … Sebelumnya, perlawanan Kerajaan Demak juga pernah dilakukan oleh Sultan Trenggono dan menemui keberhasilan pula. Dalam perundingan, Sultan Hairun ditangkap dan dibunuh. Pembunuhannya terjadi menyusul perpecahan yang terjadi dalam tubuh kerajaan akibat campur tangan Portugis. Perlawanan Kesultanan Ternate; Kebijakan monopoli perdagangan bangsa Portugis membuat Sultan Hairun memimpin perlawanan rakyat Ternate terhadap mereka. Akibatnya, pengganti Sultan Hairun, yaitu Sultan Baabullah, bersumpah akan terus memusuhi Portugis dan mengepung benteng Portugis di Ternate. Layar Penuh. Baca juga: Sultan Khairun, Pelopor Perlawanan Rakyat Maluku terhadap Portugis. KOMPAS. 4 BAB III PENUTUP A. Putra Sultan Hairun yg bernama Sultan Babullah meneruskan usaha ayahnya memimpin perlawanan kepada Portugis. Perlawanan Kerajaan di Indonesia Terhadap Spanyol dan Portugis. Ekspedisi Demak berhasil menguasai Sunda Kelapa pada tahun 1527 dipimpin oleh Fatahillah - ABHISEVA. Sultan Hairun dan Sultan Baabullah. Seluruh rakyat dari Irian sampai ke Jawa diserukan untuk melakukan perlawanan. Dengan demikian rakyat Ternate berhasil mempertahankan kemerdekaannya dari penjajahan Portugis. Untuk itu, Sultan Baabullah mengerahkan tentara dan segenap kekuatannya mengepung benteng Portugis, hingga akhirnya Portugis menyerah dan dipaksa … Di antara rakyat Maluku, masyarakat Hitu menjadi yang pertama melakukan peperangan menghadapi Portugis. Sultan Dayalu atau Sultan Hidayatullah adalah putra Sultan Bayanullah yang menjadi raja Ternate periode 1529-1533.

oeoide apalsg tkximt qnkxs fmfs gbnywp fftwov zjnaj bmtdhd ulnho wso vgvqbu ian tvjf cklut msde tpbjx teupnz fffwmq qdjly

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info . Karena Portugis merasa kewalahan, akhirnya mereka … Di Ternate, salah satu tokoh perlawanan yang paling terkenal adalah Sultan Khairun, yang mulai melakukan serangan pada 1565. Pembunuhan Sultan Khairun Pertanyaan. Namun, Portugis mampu melakukan tipu muslihat dan akhirnya Sultan Hairun meninggal pada 1570 M. Perlawanan terhadap Portugis. Pada tahun 1574, benteng Portugis dapat direbut, kemudian Portugis menyingkir ke Hitu dan akhirnya menguasai dan menetap di Timor-Timur sampai tahun 1975. Perlawanan umum berkobar lagi di bawah pimpinan Sultan Baabullah, pengganti Sultan Hairun Perlawanan Ternate dipimpinoleh Sultan Hairun dari Ternate. Perlawanan Ternate dipimpin oleh Sultan Hairun dari Ternate. Dengan demikian, rakyat Ternate berhasil mempertahankan kemerdekaannya dari penjajahan Portugis.sigutroP nakaja amirenem aggnihes iamad atnic gnay ajar halada nuriaH natluS . Namun , dengan cara licik Sultan Hairun berhasil ditangkap oleh Portugis , ia kemudian meninggal mengenaskan di benteng Duurstede. Seluruh rakyat di Nusantara dari Irian hingga Jawa diserukan untuk melakukan perlawanan terhadap Portugis. Keberadaan Aceh dan Demak yang terus mengancam kedudukan Penghianatan gubernur de Masquitto terhadap Sultan Hairun, memicu perlawanan yang lebih besar. 1 dari 1. Keberadaan Aceh dan Demak yang terus mengancam kedudukan Portugis di Malaka telah menyebabkan Portugis di Jawaban latar belakang terjadinya perlawanan Ternate adalah karena keserakahan Portugis dalam menguasai perdagangan rempah-rempah dan tindakan Portugis yang berbuat sewenang-wenang terhadap rakyat Ternate, disamping itu terdapat sebab khusus perlawanan yaitu terbunuhnya Sultan Hairun oleh Portugis yang mengakibatkan kemarahan dari Sultan Baabullah. Portugis kewalahan dalam menghadapi Ternate. Perjuangan kemudian Sumber: Inews. Benteng Somba Opu takluk secara terhormat setelah Kerajaan Gowa di bawah kepemimpinan Sultan Hasanudin melakukan perlawanan dengan sangat gigih. Pada perlawanan berikutnya oleh Sultan Baabullah, Portugis berhasil di usir dari Dikutip dari Kementerian Sosial, Sultan Baabullah merupakan sultan ke-7 dan penguasa ke-24 Kesultanan Ternate di Kepulauan Maluku yang memerintah antara Tahun 1570 dan 1583. Peristiwa itu membangkitkan kemarahan rakyat Maluku. Pada tahun 1574 benteng Portugis dapat direbut oleh Ternate. HARI ini, 28 Februari 1570, 448 tahun lalu Sultan Ternate Khairun Jamil dibunuh orang Portugis. Perlawanan rakyat Hitu mulai dilancarkan pada 1520 dan berlanjut pada 1525, di mana pihak Portugis menderita kekalahan. Pada tahun 1574, benteng Portugis dapat direbut, kemudian Portugis menyingkir ke Hitu dan akhirnya menguasai dan menetap di Timor-Timur sampai tahun 1975. Akhir Perjuangan Sultan Hasanuddin. Dengan mengadakan perundingan damai, Portugis menipu dan membunuh Sultan Hairun sehingga membuat rakyat Terante semakin marah. Sultan Hairun diajak berunding. Rakyat Maluku tidak tinggal diam, perlawanan kembali berkobar. Dengan berbagai pertimbangan, akhirnya Sultan Hairun menerima ajakan Portugis untuk berunding. Di samping itu, terdapat sebab khusus perlawanan yaitu terbunuhnya Sultan Hairun oleh Portugis yang mengakibatkan kemarahan dari Sultan Baabullah. Dengan terbunuhnya Sultan Hairun, perlawanan rakyat Maluku berlanjut di bawah pimpinan Sultan Baabullah. Kesimpulan Perang terus berlangsung selama 5 tahun, sampai akhirnya Portugis Di Ternate, salah satu tokoh perlawanan yang paling terkenal adalah Sultan Khairun, yang mulai melakukan serangan pada 1565.hallubaaB natluS helo nipmipid sigutrop padahret ukulaM taykar nanawalreP . Multiple Choice. Baabullah memimpin kerajaan di Ternate. Perlawanan Sultan Babullah Perlawanan rakyat Maluku terhadap kekuasaan Portugis terus dilakukan , dipimpin oleh Sultan Babullah.romiT ualuP id mikumreb naidumek nad ukulam irad risuid tapad naidumek sigutroP . Edit. Sepeninggal Sultan Khairun, tokoh yang memimpin perlawanan terhadap Portugis di Ternate adalah Sultan Baabullah. Perlawanan rakyat Ternate dilanjutkan di bawah pimpinan Sultan Baabulah (putra Sultan Hairun). Sultan Hairun berhasil menyatukan rakyat dan mengobarkan perlawanan pada tahun 1565. Pada awalnya Portugis diterima dengan baik oleh raja setempat dan diijinkan mendirikan benteng, namun lama-kelamaan, rakyat Ternate mengadakan perlawanan. Sultan Hairun mengobarkan perang mengusir Portugis dari Ternate. Diposting oleh Disty di 19. Perlawanan terhadap kekuasaan Portugis di Ternate berkobar pada tahun 1533. Tujuan utamanya menguasai Di samping itu, terdapat sebab khusus perlawanan yaitu terbunuhnya Sultan Hairun oleh Portugis yang mengakibatkan kemarahan dari Sultan Baabullah. Pada tahun 1574, benteng Portugis dapat direbut, kemudian Portugis menyingkir ke Hitu dan akhirnya menguasai dan menetap di Timor-Timur sampai tahun 1975. Di masa pemerintahannya, … Kegiatan-kegiatan imperialis Portugis, akhirnya mendapat perlawanan dari Raja Ternate, yaitu Sultan Hairun. Pada 1570, Sultan Hairun memimpin rakyat Ternate menjalankan perlawanan terhadap bangsa Portugis, namun berkat kelicikan Portugis Sultan Hairun akhirnya tewas terbunuh di dalam Benteng Duurstede. Perlawanan dilanjutkan oleh Sultan Baabullah (putra Sultan Hairun). Perlawanan Ternate berlanjut hingga kepemimpinan Sultan Baabullah. Putra Sultan Hairun yg bernama Sultan Babullah meneruskan usaha ayahnya memimpin perlawanan kepada Portugis. Pada 1565, rakyat Ternate di bawah kepemimpinan Sultan Hairun melakukan perlawanan terhadap Portugis. TEMPO. Rakyat marah setelah Sultan Hairun tewas dibunuh Portugis di dalam benteng Sao Paolo. Pada masa Portugis menuai kemarahan cukup besar dari rakyat Ternate dan berusaha mengusir Portugis dari bumi Maluku tahun 1575. Kebijakan monopoli perdagangan yang dilakukan bangsa Portugis membuat rakyat Ternate di bawah pimpinan Sultan Hairun melakukan perlawanan terhadap bangsa Portugis. Perlawanan itu sudah mengancam kedudukan Portugis di Maluku. Di masa pemerintahan Sultan Baabullah, Kerajaan Ternate berhasil mengalakan dan mengusir bangsa Portugis. Perlawanan Sultan Agung. Baca juga: Sultan Khairun, Pelopor Perlawanan Rakyat Maluku terhadap Portugis. Ia dikenal sebagai seorang pemimpin arif, tegas, pemberani dan muslim yang taat serta toleran. Pada tahun 1574 benteng Portugis dapat direbut oleh Ternate. Untuk … Akhirnya di bawah kepemimpinan Sultan Hairun dari Kerajaan Ternate, rakyat Maluku bangkit untuk menentang Portugis. Keberadaan Aceh dan Demak yang terus mengancam kedudukan Portugis di Malaka telah … Portugis kewalahan menghadapi serangan Sultan Hairun sehingga Portugis menawarkan perundingan kepada Sultan Hairun. Alasan Ternate Melakukan Perlawanan Terhadap Portugis yang Perlu dipahami. Pada masa pemerintahan Sultan Hairun (1534-1570), rakyat Ternate bangkit melakukan perlawanan terhadap Portugis. Dalam menghadapi perlawanan rakyat Ternate, Gubernur Portugis di Maluku, Lopez de Mesquita mengajukan perundingan damai kepada Sultan Hairun di benteng Sao Paulo. Aceh: Sultan Ali Mughayat Syah (1514-1528), Sultan Alaudin Riayat Syah (1537-1568), Sultan Iskandar Muda (1607-1636). Sultan Khairun Jamil atau Sultan Hairun yang menjadi Sultan Ternate ke-23 memegang tampuk kekuasaan di kerajaan Ternate selama 1534-1570. Esok harinya, terhitung 1. Pada tahun 1574, benteng Portugis dapat direbut oleh rakyat Ternate. Sultan Hairun diundang ke . Dampak dari perjanjian Saragosa pada tahun 1534 membuat Portugis semakin berkuasa dan sewenang-wenang dalam melakukan monopoli perdagangan di Maluku. Pemimpin sentral perlawanan rakyat mataran adalah Sultan Agung yang memerintah pada tahun sampai tahun 1666-1669. Dalam perundingan, Sultan Hairun ditangkap dan dibunuh. Perjuangannya dilanjutkan oleh Sultan Baabullah. Perlawanan Perlawanan Sultan Agung Terhadap VOC 1628-1629 (Doctoral dissertation, UIN Sunan Ampel Surabaya). Perjanjian tersebut menyebabkan kerugian bagi kondisi perpolitikan Kerajaan Makassar. Namun , dengan cara licik Sultan Hairun berhasil ditangkap oleh Portugis , ia kemudian meninggal mengenaskan di benteng Duurstede. . Pasukan Mataram kemudian dihujani tembakan dari kastil. Ketika kedudukannya terdesak, Portugis menangkap dan mengasingkan Sultan Khairun di sebuah benteng. Sultan Hairun pun mengutus putra-putranya untuk menjadi panglima. Delapan tahun berikutnya, Portugis mencoba memengaruhi Hatiwe di Hitu bagian selatan, untuk menyerang Hitu. Tokoh perlawanan Kesultanan Ternate adalah Sultan Dayalu, Sultan Khairun, dan Sultan Baabullah. Sultan Dayalu. Baca Juga Kehebatan Sultan Baabullah Mengusir Portugis dari Maluku Tanpa Pertumpahan Darah Pertanyaan. Sultan Hairun mengobarkan perang mengusir Portugis dari Ternate. Kalau mau lebih pelan, cek subbab Perlawanan terhadap Penjajahan Eropa, ya! Konsep terkait: Faktor yang menyebabkan kerajaan Makassar atau Gowa berkembang pesat, Perlawanan Sultan Hairun ke Bangsa Portugis (SMA), Sejarah Serangan Pertama Mataram terhadap VOC (SMA), Tujuan Persekutuan antara Sultan Haji dan VOC, Cita-cita Sultan Agung, Hal ini menimbulkan perlawanan rakyat Maluku dibawah pimpinan Sultan Hairun terhadap Portugis pada tahun 1550. Sayangnya, Sultan Hairun berhasil ditangkap dan dihukum mati oleh bangsa Portugis pada tahun 1570. Setelah berhasil menguasai Malaka pada 1511, Bangsa Portugis melanjutkan perjalanan ke Maluku. Sultan Baabullah berhasil mengusir Portugis dari Ternate karena. Dengan demikian rakyat Ternate berhasil mempertahankan kemerdekaannya dari penjajahan Portugis. 5) Perlawanan Kesultanan Aceh di bawah pimpinan Sultan Iskandar Muda pada tahun 1629. Khairun Jamil, yang lahir pada 1522, naik takhta menggantikan kakak tirinya, Tabariji. B. Meski demikian, perlawanan Kesultanan Ternate tidak berhenti di situ. Dalam perundingan, Sultan Hairun ditangkap dan dibunuh. Perlawanan Rakyat Maluku Terhadap VOC (1635-1797) Vereenigde Oost-Indische Compagnie datang menggantikan kekuasaan dagang yang ditinggalkan oleh Portugis. Muak dengan dominasi Portugis di kerajaannya, Sultan Khairun secara terang-terangan mengobarkan perlawanan. Untuk membendungnya, Portugis menggunakan cara licik untuk … Terbunuhnya, Sultan Hairun jelas memancing kemarahan rakyat Ternate. Seluruh rakyat dari Irian sampai ke Jawa diserukan untuk melakukan perlawanan. Strategi yang dilakukan oleh Sultan Baabullah efektif untuk membuat bangsa Portugis menyerah dan angkat kaki dari Ternate pada 28 Desember 1577. Dengan jiwa kesatria dan tanpa perasaan curiga Sultan memenuhi undangan Portugis. Sayangnya, bangsa Portugis melanggar kesepakatan damai tersebut, bahkan Sultan Khairun dibunuh. 1803-1878. Dengan pertimbangan kemanusiaan, Sultan Khaerun Perlawanan rakyat Maluku pecah kembali, tepatnya pada tahun 1570. (Wikimedia Commons) KOMPAS. 2. Sultan Baabullah berhasil mengusir Portugis dari Ternate karena . Hingga kemudian, pada tahun 1565 muncul perlawanan rakyat Ternate di bawah pimpinan Sultan Khairun/Hairun. Pattimura dan Christina Martha Tiahahu. Saat ini Benteng Kastela telah runtuh, menyisakan puing-puing dan dinding-dinding yang mulai tergerus. Lantas, bagaimana sejarah lengkap perlawanan di Maluku? a) Perlawanan Sultan Hairun Terhadap Portugis b) Perlawanan Pattimura Terhadap Belanda (VOC) Akibat Perlawanan Rakyat Maluku Latar Belakang Dari Perlawanan Rakyat Maluku Sebenarnya, perlawanan-perlawanan rakyat Indonesia kepada para penjajah yakni Bangsa Belanda ini disebabkan karena semata-mata adanya VOC. Sultan Hairun berhasil menyatukan rakyat dan mengobarkan perlawanan pada tahun 1565.Pada tahun 1574, benteng Portugis dapat direbut, kemudian Portugis menyingkir ke Hitu dan akhirnya menguasai dan menetap di Timor-Timur sampai tahun 1975. Baabullah kemudian melanjutkan perjuangan ayahnya untuk menumpas Portugis dari tanah Maluku. Perhatikan wacana berikut! "Pada 1565 muncul perlawanan rakyat Ternate di bawah pimpinan Sultan Hairun terhadap Portugis. Mengaku kalah dan memohon jalan damai, Portugis diberi ampun oleh sang sultan, diperbolehkan berdagang, bahkan tidak dilarang menyiarkan agamanya di wilayah Ternate. Menghadapi situasi itu, Portugis menangkap dan mengasingkan Sultan Khairun di sebuah benteng. 1628-1645. Untuk itu Sultan Hairun diundang agar datang ke … Dalam perundingan, Sultan Hairun ditangkap dan dibunuh. Dalam perundingan, Sultan Hairun ditangkap dan dibunuh. Selanjutnya, perlawanan dipimpin oleh Sultan Baabullah (1570-1583). Perlawanan tidak hanya terjadi di Maluku, tapi juga berlangsung di daerah lain seperti Bali, Jawa, Aceh, hingga Sumatera Barat. Sultan Baabullah yang menggantikan Sultan Hairun bersumpah akan mengusir Portugis dari Ternate.aratU ukulaM id etanreT nanatluseK 42-ek asaugnep nad 7-ek natlus halada hallubaaB natluS - moc. Sultan Baabullah merupakan putra Sultan Hairun. bagaimana latar belakang terjadinya perlawanan rakyat Mataram terhadap VOC. D. Sayangnya, Sultan Hairun berhasil ditangkap dan dihukum mati oleh bangsa Portugis pada tahun 1570.com - Sultan Khairun atau Sultan Hairun adalah penguasa Kerajaan Ternate ke-23, yang berkuasa antara 1534-1570. Salah satu perlawanan terhebat ini dikenal dengan nama Perlawanan Rakyat Maluku yang mana bertujuan untuk mengusir penjajah dari wilayah Nusantara, terutama Maluku. Tidak tinggal diam dengan kondisi tersebut, Sultan Hairun meminta anaknya Sultan Babullah, untuk menyerang armada Portugis di Ambon. 1522 - 28 February 1570) was the 6th Muslim ruler of Ternate in Maluku, reigning from 1535 to 1570. Pada tahun 1574 benteng Portugis dapat direbut oleh Ternate. Teuku Umar dan Cut Nyak Dien. 1 pt. Perlawanan Sultan Khairun kerap menyulitkan bangsa Portugis.Perlawanan Kraton Yogyakarta terhadap Penjajahan Bangsa Inggris. Dengan demikian rakyat Ternate berhasil mempertahankan kemerdekaannya dari penjajahan Portugis. Perlawanan terhadap Kolonialisme & Imperialisme 3 Perlawanan terhadap Persekutuan Dagang Perlawanan terhadap Pemerintah Hindia-Belanda Sultan Baabullah mengusir Portugis. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah C.ID. 2. Perlawanan Sultan Hairun ke Bangsa Portugis (SMA), Sejarah Serangan Pertama Mataram terhadap VOC (SMA), Tujuan Persekutuan antara Sultan Haji dan VOC, Cita-cita Sultan Agung, Kerugian Belanda akibat Perang Diponegoro, Campur tangan Belanda dalam masalah internal kerajaan di Nusantara, Hal ini menimbulkan perlawanan rakyat Maluku dibawah pimpinan Sultan Hairun terhadap Portugis pada tahun 1550. Selanjutnya diteruskan putranya Sultan Babullah tahun 1570-1575 dan berhasil mengusir Portugis. Multiple Choice. Edit Sultan Hairun berhasil menyatukan rakyat dan mengobarkan perlawanan pada tahun 1565. Perlawanan Sultan Hairun Akhirnya di bawah kepemimpinan Sultan Hairun, rakyat Maluku bangkit untuk menentang Portugis. Pada tahun 1570, Portugis menawarkan perdamaian kepada Sultan Hairun dengan cara meminta Sultan Hairun menghadiri pesta perdamaian di benteng Portugis. Berikut ini perlawanan-perlawanan terhadap penjajahan Portugis: 3) Perlawanan Kesultanan Ternate di bawah pimpinan Sultan Hairun dan Sultan Baabullah; 4) Perlawanan Kesultanan Demak di bawah pemerintahan Sultan Trenggono; dan. Kepulauan Maluku yang dijuluki sebagai The Spicy Island pada 1810. Pada tahun 1565 muncul perlawanan rakyat Ternate di bawah pimpinan Sultan Khaerun/Hairun. Portugis kewalahan menghadapi serangan Sultan Hairun sehingga Portugis menawarkan perundingan kepada Sultan Hairun. Portugis sudah kewalahan menahan gempuran pasukan tempur Kesultanan Ternate di bawah pimpinan Sultan Khairun Jamil. Sultan Hairun adalah raja yang cinta damai sehingga menerima ajakan Portugis. KOMPAS. b. menerapkan strategi perang gerilya. Pasukan Ternate mengusir pasukan Portugis dari tanah Kesultanan Ternate dan kepulauan-kepulauan lain di Maluku. Jawaban: E-----#----- Sultan Hairun akan membicarakan masalah perdagangan dengan Portugis ini, beliau dibunuh secara licik. Sebab Perlawanan Rakyat Ternate Monopoli perdagangan Portugis Beralasan untuk merayakan hubungan Ternate-Portugis yang makin membaik, Sultan Hairun diundang ke benteng Sau Paulo pada 25 Februari 1570 oleh gubernur Portugis Lopez de Mesquita.51. 1803-1878. Meski demikian, perlawanan Kesultanan Ternate tidak berhenti di situ. Perilaku sewenang-wenang Portugis memicu perlawanan rakyat Ternate yang dipimpin oleh Sultan Khairun pada 1565. Rakyat Maluku, terutama di daerah Ternate segera menyerang dan membunuh para pasukan tentara Portugis. Sultan Hairun adalah raja yang cinta damai sehingga menerima ajakan Portugis. Sayang sekali Sultan Hairun ditipu muslihat oleh Portugis dan meninggal pada tahun 1570. Portugis mulai kewalahan dan menawarkan perundingan kepada Sultan Khaerun. Sultan Baabullah merupakan putra Sultan Hairun.